Hujan
malam ini mengundang dan mengingatakan kehidupan orang penggiran yang
betapa lemahnya mereka untuk bisa mendapatkan sesuap nasi dalam hidup
kemiskinan. Perjuangan untuk mempertahankan hidup selalu mereka hadapi
dengan berbagai ujian dan cobaan. Mereka pantang menyerah, mereka selalu
semangat, mereka selalu tersenyum walau badai derita meliputi
kehidupannya !!! alangkah hebatnya mereka bisa menerima kekurangan
dengan ke ikhlasan. Mungkin mereka miskin secara materi yang hanya hidup
sering menahan lapar dan tinggal dalam gubug reot yang apabila terkena
angin mudah roboh, terkena hujan maka atap – atapnya tempat berteduh
bocor. Namun, miskinnya mereka dalam materi membuat mereka kaya akan
jiwa, pandai bersyukur, pandai mendekatkan dirinya pada sang pangeran
penguasa alam jagad raya, yaitu Allah SWT.
Zona
tidak nyaman mereka geluti tiap hari berprofesikan tergantung pada
musim alam, dimana alam adalah sahabat mereka dalam roda – roda
kehidupan. Penghasilan yang begitu minim membuat mereka berpandai –
pandai mengelola atau membagi kebutuhan dalam keterbatasan sehari-hari.
Lalu berpangku pada kesehatan karena yang satu ini adalah
tonggak dimana fungsi paling penting untuk menyambung nyawa. Ketika
sakit maka tak ada daya, jangankan biaya untuk berobat, untuk mengganjal
perut saja butuh pengorbanan dan perjuangan. Ini kah yang disebut
belajar pada kesabaran ??!
Luar
biasa !!! indahnya raut wajah mereka kala bisa tersenyum dan tertawa
bersama keluarga ataupun lingkungan masyarakat sekitar walau yang
sebenarnya yang dialami adalah kehidupan lara. Sekiranya itu lah
penghibur hati penenang diri disaat-saat kebersamaan.!! menutup keluh
kesah dengan saling berbagi karena disitulah cara mereka menemukan
kebahagian.
Ini
lah kehidupan orang pinggiran, menempuh berbagai cara untuk sebuah
kesejahteraan !!! mengandalkan diri dengan apa yang ada di alam serta
berharap ridho illahi. Betapa Perjalanan hidup yang ditempuh berhadapan
dengan kerikil – kerikil tajam yang bisa mengoyakan jiwa dan raga.
Namun, tetap tegar dan selalu siap dengan terpaan – terpaan yang
menghadangnya..!!! apa yang menimpa adalah ratapan yang selalu membawa
makna dan hikmah pada kehidupan.
0 komentar:
Posting Komentar